ANALISA FEATURE KIAT: HOW-TO-DO-IT
Feature How To Do It
Feature How to do it disebut sebagai feature kiat.
Feature ini menyajikan petunjuk praktis/tips, atau mengajarkan keahlian.
Feature ini bercerita bagaimana caranya melakukan sesuatu sehingga
memberi inspirasi kepada pembaca.
Feature ini seringkali lebih pendek ketimbang jenis
feature lain dan lebih sulit dalam penulisannya. Reporter yang belum
berpengalaman akan cenderung menceramahi atau mendikte pembaca -- memberikan
opini mereka sendiri -- bukannya mewawancara sumber ahli dan memberikan advis
detail dan faktual. Feature seperti ini biasanya sangat menarik bagi khalayak
kerena memuat pengetahuan praktis yang bisa diterapkannya segera. Tulisan
seperti ini sering dikliping untuk disimpan dalam waktu lama.
Feature memiliki banyak jenis,
salah satu jenis feature adalah feature petunjuk praktis (tips), disebut
juga how-to-do feature, ialah feature yang menjelaskan tentang
bagaimana suatu perbuatan atau aktifitas dilakukan. Misalnya, tentang bagaimana
caranya merawat mobil agar irit bensin, memasak, merangkai bunga, membangun
rumah, seni mendidik anak, panduan memilih perguruan tinggi, dan lain
sebagainya.
- Biasanya lebih pendek dari jenis feature lainnya
- Mengandung sisi human interest atau menarik
- Terdapat langkah-langkah untuk melakukan atau membuat sesuatu
- Isi beritanya tentang melakukan suatu hal
- Isi beritanya lebih pendek dari pada Feature lainya
- Penulisan beritanya lebih sulit
- Tips yang di berikan sesuai fakta
- Membuat kiat-kiat yang berbobot
- Judul tulisan harus menarik, namun harus tetap berhubungan dengan isi tulisan.
- Lead merupakan pengantar untuk masuk ke uraian dalam tulisan.
- Body merupakan uraian lengkap dalam bentuk petunjuk praktis yang disajikan secara kronologis.
- Penutup adalah bagian pengikat untuk memberi kesan dalam fikiran khalayak.
Struktur tulisan feature how to do it sama dengan feature umumnya, terdiri
dari: Judul, lead, body, dan penutup.
Syarat
Penulisan dalam Struktur Feature :
·
Judul
(a) Provokativ
(b) Singkat-Padat
(c) Relevan
(d) Fungsional
(e) Informal
(f)
Representatif
(g) Merujuk pada
etika dan bahasa baku
(h) Spesifik
·
Perangkai
(bridge)
·
Tubuh (body)
(a) Kesatuan
(b) Koherensi
(c) Mengandung emphasis
(d) Berisi
Anekdot atau Kutipan
- Penutup (ending)
Ide penulisan feature how to do it hendaknya berorientasi
kepada kepentingan masyarakat. Maka penulisnya harus peka dengan kebutuhan
serta situasi fisik dan psikologis yang sedang diadapi masyarakat. Materi yang
disajikan hendaknya berkaitan dengan kebutuhan aktual khalayak.
Paling baik kalau materi tersebut langsung bisa diterapkan
saat itu juga. Misalnya pada saat menjelang Lebaran, kita bisa membuat featue
how to do it yang sesuai dengan psikologis khalayak yang sedang gembira
“Menikmati Indah Lebaran dengan Kue Buatan Tangan Sendiri”
Contoh Berita Feature How To Do It
Tips Melapis Produk Perawatan Wajah untuk
Pemilik Kulit Berminyak -> Judul
Rahmi Anjani – wolipop
Jakarta - Pemilik kulit berminyak mungkin sering bingung dalam
mengaplikasikan produk perawatan. Jika terlalu banyak produk atau formulanya
terlalu berat, wajah ditakutkan semakin 'mengkilap' atau jadi berjerawat.
Sebenarnya melapis produk perawatan tidak menjadi masalah asal tahu caranya
yang tepat. Teknik ini sering dilakukan para wanita Korea yang bahkan sering
menggunakan hingga 10 macam kosmetik. Berikut adalah tips melapis produk
perawatan yang tepat untuk pemilik kulit berminyak: -> Perangkai
Awali dengan Toner -> Tubuh
Perawatan wajah sebaiknya diawali dengan toner, tentu hal itu dilakukan setelah mencuci wajah dengan sabun. Meski dikritik sejumlah ahli kecantikan karena dikhawatirkan membuat kulit kering, jika produknya tepat, toner dapat meminimalisir tampilan pori. Menurut cosmetic chemist bernama Ni'Kita Wilson, toner yang mengandung salicylic acid justru bisa dengan mudah mengangkat kulit mati yang tersumbat di pori kemudian mencegah jerawat datang.
Obati Jerawat -> Tubuh
Pemilik kulit berminyak memang rentan berjerawat. Untuk itu, sediakan krim jerawat untuk berjaga-jaga. Saat Anda berjerwat, disarankan untuk mengaplikasikan krim tersebut setelah toner. Namun pastikan bila produk itu rendah kandungan benzoyl peroxide. Hal tersebut penting diperhatikan untuk mencegah terjadinya iritasi. Semakin tinggi kandungan bezoyl peroxide, kulit berisiko terkelupas.
Pelembap -> Tubuh
Pelembap tentu penting dipakai di keseharian karena menghidrasi dan menutrisi kulit, apalagi untuk Anda yang sering terpapar sinar matahari atau AC. Bukan hanya itu saja, Ni'Kita mengatakan pelembap juga bisa mengunci produk-produk yang sebelumnya diaplikasikan sehingga tidak mudah hilang dan bekerja lebih efektif. Namun jika bisa carilah pelembap yang tidak merangsang produksi minyak lebih banyak atau oil-free.
Akhiri dengan Sunscreen
Pelembap bukanlah produk terakhir yang seharusnya diaplikasikan namun tabir surya. Dermatologis New York bernama Francesca Fusco menyarankan pilih produk berupa pelembap ber-SPF tinggi dengan ekstrak lemon untuk mengurangi bekas jerawat. (ami/ami)
Untuk
kalian yang terutama beraktivitas di luar rumah
, sangat disarankan untuk terus merawat kulit anda agar tetap terjaga
sehingga tercipta kulit yang sehat. -> Penutup






kalau menurut saya, contoh yang diberikan oleh kelompok tersebut sudah sangat benar. yang dimana, dalam unsur-unsur penulisan berita, terdapat unsur "Awet'. yang dimana, berita nya tetap dimanfaatkan, dipakai, dan dikonsumsi oleh masyarakat dalam jangka lama. karena biasanya dalam Feature How To Do It, manfaatnya tidak kenal waktu. terimakasih.-'Kris Afidah 14160255
ReplyDeleteCute! cukup menarik blog dan tema yang diambil sangat bermanfaat untuk wanita jaman sekarang yang ingin wajahnya mulus seperti wanita-wanita korea :D
ReplyDeleteThank "Yohana-14160248"